Putra Anda sangat lengket dengan Anda, mamanya. Bahkan
saat Anda mau ke kamar mandi sekali pun, dia tidak mau sama papanya, dan
menangis. Tapi kalau papanya sedang mengutak-atik motor, dia malah mau
mendekati papanya. Bagaimana cara agar dia bisa dekat dengan papanya?
Berikut tips-tips nya.
Anak yang sehari-hari lebih banyak dengan mama, mungkin akan kurang nyaman
bersama papa karena tidak terbiasa. Sejak dalam kandungan, anak memang lebih
dulu mengenal dan menjalin kedekatan dengan mama. Kedekatan dengan papa
seringkali terbentur keterbatasan waktu karena papa harus bekerja.
Tapi tidak perlu khawatir, ada banyak cara agar anak lebih dekat dengan papanya. Berikut beberapa trik untuk mendekatkan anak dengan papa:
- Usahakan papa hadir dalam aktivitas rutin anak, misalnya saat makan bersama di akhir pekan.
- Ciptakan komunikasi rutin meski papa tidak ada di rumah, misalnya menelepon ke rumah pada saat istirahat jam kantor.
- Luangkan waktu sepulang kantor untuk bermain bersama anak. Biasanya anak laki-laki sangat menyukai permainan ‘kasar’ dengan papa seperti main kuda-kudaan. Jika sempat, luangkan pula ritual bermain ini di pagi hari.
- Jaga perasaan anak. Banyak papa mungkin khawatir atau gelisah ketika berdua saja dengan anak (takut anak mengompol, dan sebagainya). Nah, kegelisahan ini bisa tertangkap oleh anak sehingga membuat anak merasa tidak nyaman.
- Beri kesempatan anak ikut dalam aktivitas rutin papa seperti mencuci, atau utak-atik motor meskipun dia hanya melihat saja. Biarkan anak bertanya, dan usahakan tidak terlalu banyak larangan agar anak menikmati kebersamaan dengan papanya.